Surat Cinta untukmu NN: Melodi Rindu Tak Bersuara


Ilustrasi Vinsen Polli

Berkata tentang dirimu,hanyalah rindu. Mengapa rindu, rindu lantaran aku mencintaimu. Melodi rindu yang tak pernah lelah mencari. Mencari apa? Mencari syair rindu. Ubalah sajak-sajak mati itu menjadi syair rindu yang indah dan harmonis. Apakah sajak-sajak mati akan hidup? Ya, akan hidup lantaran irama melodi merasuki jiwanya. Sepertinya rindumu hanyalah rindu tanya. Aku terlanjur menjawabmu, namun terus-terang saja aku pernah kehilangan melodi rindu. Dia telah pergi dariku, padahal aku tak pernah mengusirnya! Kata tetangga melodiku, dia takkan kembali bersamaku lagi. Jujur saja sebagai insan yang suka akan melodi rindu, aku sangat kehilangan dia. Saat ini, hidupku tanpa melodi rindu, aku seakan terkubur dalam sekam yang terbakar api. Sangat menyakitkan. Kamu pencundang, wahai melodi rinduku. Kamu membiarkan aku terbakar bersama sekam yang dibuang para petani. Apalah artinya bila aku terbakar dalam sekam?

***

Malam ini aku akan bernyanyi. Aku mesti bernyanyi lantaran aku sadar bahwa dirimu tak mungkin mengubur aku dalam sekam yang terbakar. Aku tau antara aku dan kamu takan pernah berhenti mencintai. Aku sangat yakin lantaran ketika diawal dirimu mengajarkanku tentang bagaimana cara melodi rindu, dan nada dasar yang kita gunakan saat itu adalah nada dasar “CINTA”. Aku sangat kehilangan dirimu, akupun tak berdaya, tapi aku bisa tersenyum di dalam ketakberdayaan ini. Senyumku lahir dari pengalaman pertama dirimu mengajarkan aku tentang melodi rindu. Aku ingat saat jari-jemarimu begitu piawai memainkan melodi rindu dengan begitu harmonis, hatiku luluh dan aku jatuh dalam pelukanmu pada pertama kalinya. Saat itu aku sendiri merasakan getaran hatimu mengikuti alunan melodi rindu yang dimainkan oleh dirimu dengan begitu harmonis. Meski dirimu terus memainkan melodi rindu, namun rasanya kau mendekap aku dalam pelukanmu. Melodi rindu yang harmonis dan nada dasar CINTA yang unik kau menjatuhkan aku dalam pelukanmu. Tentunya pengalaman ini takkan pernah tiada dalam hidupku. Inilah nyanyian rinduku malam ini.***(Vinsen Polli)

Salamku!

1 comment:

  1. Cinta adalah melodi yang menggairahkan setiap insan manusia.

    ReplyDelete